Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil resmikan Klinik Unggulan Geriatri, Inggit Garnasih pada 22 Februari 2022. Ridwan Kamil mengungkapkan, pembangunan klinik itu merupakan perwujudan wasiat Inggit Garnasih semasa hidupnya. Pembangunan klinik Inggit Garnasih tidak lepas dari dukungan BAZNAS Provinsi Jawa Barat sebagai lembaga utama penyejahteraan umat dan pendanaan yang akan diberikan oleh BJB sebesar 25 Miliyar. Kegiatan Kick Off ini merupakan bagian dari Program Nyaah Ka Kolot (PNKK) yang diinisiasi oleh Bapak Gubernur.
Program Nyaah Ka Kolot (PNKK) meliputi pendirian Klinik Inggit Garnasih, Sekolah Lansia yang berlokasi di Desa Rajamandala Kulon Kabupaten Bandung Barat, dana Rumah Singgah yang dikelola oleh BAZNAS Provinsi Jawa Barat. Klinik Utama Inggit Garnasih merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan bagi lansia seiring dengan meningkatnya jumlah lansia dari tahun ke tahun dan merupakan bentuk keperdulian dalam meningkatkan derajat Kesehatan khususnya lansia. Pendirian klinik ini juga bertujuan untuk melayani kebutuhan akan pelayanan kesehatan bagi lansia membutuhkan di wilayah Jawa Barat untuk memudahkan mengakses pelayanan kesehatan geriatri secara berkelanjutan.
Kick Off Program Pembangunan Klinik Inggit Garnasih ini di Bangun di lahan
bersejarah Jalan Flores No 6 juga dihadiri oleh Ketua BAZNAS Indonesia, Pimpinan
BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Sekda Jawa Barat, Direksi Bank BJB.
Klinik Inggit Garnasih ini merupakan langkah pertama uji coba, untuk tahap berikutnya
terbentuknya Rumah Sakit sesuai dengan arahan Gubernur. Sebagai bentuk dukungan, Pihak
Pemprov Jabar juga bersedia untuk menyediakan lahan yang tidak terpakai. Sementara itu,
BAZNAS Indonesia siap mendanai pembentukan tersebut jika lahan sudah tersedia demi
komitmen menyejahterakan umat tak terkecuali lansia.