Kab. Sumedang - Desa Nagarawangi, tercatat memiliki angka stunting yang cukup tinggi di Kab. Sumedang. Hal tersebut diakibatkan rendahnya pemahaman warga terhadap pentingnya asupan gizi untuk perkembangan balita.
Gizi kurang yang dialami bisa menghambat pertumbuhan, berkurangnya kualitas hidup, dan berbagai penyakit lain yang siap mengancam.
Hal ini disadari pihak pemerintah daerah yang kemudian menyampaikan kondisi tersebut ke berbagai pihak termasuk BAZNAS Kab. Sumedang. Untuk itu, BAZNAS Kab. Sumedang segera berkoordinasi dengan BAZNAS Provinsi Jawa Barat yang kemudian berinisiasi membuat program penanganan kasus Stunting/ Gizi Kurang di desa Nagarawangi.
BAZNAS Provinsi Jawa Barat melalui Layanan Aktif BAZNAS (LAB) Jabar, menyalurkan bantuan berupa susu formula dan makanan ringan melalui pendekatan dari rumah ke rumah dengan mengedukasi orang tua agar dapat memaksimalkan usaha untuk perbaikan nutrisi anak demi menekan angka pertumbuhan stunting.