Program-program pemberdayaan Baznas yang berbasis komunitas terus ditingkatkan dan dikembangkan di wilayah Provinsi Jawa Barat terutama di daerah-daerah yang kondisi ekonomi masyarakatnya masih lemah.
Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan ekonomi dan keamdirian masyarakat yang rata-rata masih hidup di bawah garis kemiskinan, sehingga keberadaan Baznas semakin dirasakan kehadirannya oleh masyarakat yang kurang mampu.
Pada hari sabtu 24 Agustus 2019, Ketua Baznas Prov. Jawa Barat KH. Arif Ramdani, MH. berkesempatan menghadiri kegiatan festival batik dan Launching kampung Batik Cibuluh di Kelurahan Cibuluh, Kec. Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat.
Hadir pada kegiatan tersebut Walikota Bogor Dr. Bima Arya Sugiarto, S.Hum., MA., Anggota Baznas RI., Ibu Nana Mintarti, Rektor IPB Dr. Arif Satria, S.Pi., M.Si., Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas, Dr. Irfan Sayuqi Beik., Keua Baznas Kota Bogor KH. Ahmad Chotib Malik dan Wakil Ketua Bpk Rusli, Bapak Lurah, Bapak Camat, Kepala SDN 01 Cibuluh, Ketua Yayasan SMP Bahrul Ulum Cibuluh sebagai tuan rumah dan para tokoh masyarakat.
Program Sinergi BAZNAS,IPB, dan PEMKOT Bogor
Program pemberdayaan Batik ini merupakan program yang disinergikan antara BAZNAS, IPB dan Pemerintah Kota Bogor. Tercatat sebanyak 30 orang Ibu-ibu di RT 1,2,3,dan 4 RW 4 Kelurahan Cibuluh Kec. Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat mendapatkan bantuan modal berupa perlengkapan batik, pelatihan skill membatik, pelatihan skill pemasaran dan pendampingan dari BAZNAS.
Lingkungan Kelurahan Cibuluh ditata sedemikian rupa, dinding-dinding sepanjang gang menuju pusat pembuatan batik dilukis dengan motiv Batik, anak-anak remaja diberdayakan, sehingga lingkungan kelurahan tersebut menjadi kampung wisata Batik yang menarik dan diharapkan akan mengundang para pendatang yang menggemari batik Cibuluh.
Upaya Pemerintah untuk mempercepat pemasaran, dengan cara mewajbkan ASN, kelompok-kelompok masyarakat untuk menggunakan batik Cibuluh di hari-hari tertentu, dan memberi peluang kepada pengrajin batik Cibuluh untuk mengikuti pameran-pameran batik.
Pada acara Launching Kampung Batik tersebut, Rektor IPB mengatakan bahwa sector industri kretaif mendapatkan tempat dan memiliki prospek yang sangat bagus, sementara Ibu Nana Mintarti Anggota BAZNAS RI. Mengatakan bahwa pemberdayaan pengrajin batik Kelurahan Cibuluh, yang dikembangkan menjadi kampung wisata Batik merupakan pintu masuk pertama, selanjutnya akan dikembangkan dengan program Zakat Community Development (ZCD) dengan cara mengintegrasikan program pendidikan, kesehatan, Pemberdayaan Ekonomi, sosial kemanusiaan, dakwah dan advokasi di wilayah tersebut sehingga kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat dengan dukungan berbagai aspeknya.
Sementara Walikota Bogor sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang dikolaborasikan dengan berbagai pihak tersebut, Beliau mengatakan bahwa Pemerintah Kota Bogor sedang mengembangkan pemberdayaan masyarakat yang bersifat tematik, dan Beliau merasa senang sekali Baznas dan Pihak IPB turun langsung membantu warga Kota Bogor.
Ketua Baznas Provinsi Jawa Barat, saat berbicang dengan salah seorang tokoh masyarakat, mendapatkan penjelasan bahwa kampung tersebut pada awalnya tidak tertata, dinding-dinding gang penuh dengan tulisan-tulisan yang berbau porno dan kata-kata yang tidak pantas, namun setelah BAZNAS hadir, kreatifitas para remaja dapat tersalurkan dengan baik, dan mereka memiliki aktifitas yang lebih positif.
Setelah acara seremonial, Ketua BAZNAS Prov. Jawa Barat mendampingi Walikota Bogor, rektor IPB dan Anggota Baznas RI. untuk melihat langsung beberapa ibu-ibu pengrajin batik yang sedang memperagakan cara membantik, dan sempat mencoba membatik langsung. Dilanjutkan dengan acara fashion show, para remaja Kelurahan Cibuluh memperagakan pemakaian batik Cibuluh dengan berbagai motifnya yang sangat indah.
Warga Kelurahan Cibuluh turut bersuka ria dan merasa bersyukur dengan adanya program pemberdayaan tersebut, karena kedepannya diharapkan akan menghidupkan sektor ekonomi yang lain seperti kuliner, warung-warung kecil, produk makanan lokal dll.