[Bogor-14/11] - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Barat resmi memulai pembangunan klinik ramah lansia di Kabupaten Bogor bekerjasama dengan BAZNAS Kabupaten Bogor. Kehadiran klinik ramah lansia ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal untuk lansia di Jawa Barat, khususnya di Bogor yang memiliki jumlah pertumbuhan lansia cukup tinggi.
Jumlah penduduk lansia di Kabupaten Bogor mencapai 400.631 jiwa atau mengalami pertumbuhan sebanyak 22.841 jiwa sejak periode 2020 – 2021, sehingga rasio ketergantungan lansia sebanyak 41,4 atau setiap 100 orang usia produktif harus menanggung 41 orang lansia. Meningkatnya jumlah penduduk lansia ini diiringi dengan berbagai masalah seperti kekurangan nutrisi, penyakit penyerta, kemampuan berpikir yang menurun, dan permasalahan psikis.
Permasalahan tersebut disebabkan beberapa faktor diantaranya, rendahnya dukungan sosial, beban stress caregiver, kerusakan kognitif lansia, tingkat ekonomi yang rendah, dan ketergantungan fungsi fisik. Pembangunan klinik ini menjadi salah satu upaya BAZNAS Jawa Barat dan BAZNAS Kabupaten Bogor menangani berbagai permasalahan kesehatan yang dialami lansia. Kehadiran klinik ini diharapkan akan menjadi ekosistem yang mendukung secara paripurna menangani permasalahan lansia.
Pimpinan BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Rachmat Ari menyampaikan “Alhamdulillah kita bersama BAZNAS Kabupaten Bogor dapat memulai pembangunan klinik ramah lansia dan keluarga sebagai solusi permasalahan kesehatan yang dialami lansia”
Klinik ini juga merupakan replikasi dari Klinik Ramah Lansia Inggit Garnasih yang sudah beroperasi di Kota Bandung. Kedepan klinik ini akan memiliki layanan unggulan berupa fisioterapi aktif, fisioterapi pasif, hidroterapi, layanan dokter, fasilitas rawat inap dan rawat jalan. Kedepan fisioterapi ini akan sangat bermanfaat untuk memilihara, mengembangkan, dan memulihkan gerak dan fungsi tubuh.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Sekda Kabupaten Bogor, Drs. A. Burhanudin, M.Si, Wakil I BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Ir. Rachmat Ari Kusumanto, Ketua BAZNAS Kabupaten Bogor, Drs. KH.Lesmana, M.Pd dan Forkopimda Kabupaten Bogor.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Drs. A. Burhanudin menyambut baik pembangunan klinik ramah lansia dan keluarga di Kabupaten Bogor ini, “Secara pribadi dan atas nama pemerintah kabupaten Bogor, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada BAZNAS Provinsi Jawa Barat yang telah menginisiasi pembangunan klinik ramah lansia dan keluarga berkolaborasi dengan BAZNAS Kabupaten Bogor, klinik lansia ini akan menjadi yang pertama di Kabupaten Bogor” tuturnya
“Meskipun saat ini kita sedang menuju puncak era bonus demografi dan data BPS menunjukan jumlah lansia di indonesia meningkat pesat, sehingga menuju ageing population dimana 1 dari 10 penduduk adalah lansia” ungkap Burhanudin.
Kehadiran klinik ramah lansia dan keluarga di Kabupaten Bogor ini bisa menjadi upaya bersama untuk mendorong lansia tetap sehat, produktif, dan berkontribusi bagi pembangunan.
“Kondisi lansia bisa menjadi tantangan tersendiri jika tidak disiapkan dari sekarang, perlu upaya bersama untuk mendorong lansia dapat tetap sehat, produktif dan berkontribusi bagi pembangunan, sehingga tantangan ageing population kelak menjadi peluang bonus demografi kedua dan menjadi aset penting berkelanjutan” tutur Burhanudin.
Pembangunan klinik ramah lansia ini dijadwalkan memiliki tiga tahap, dan setelah beroperasi, diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat lansia di Kabupaten Bogor dan sekitarnya. Proyek ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pihak-pihak lain untuk ikut berkontribusi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program sosial yang bermanfaat.